Analisis Kompetitor: Pengertian, Cara, dan Contohnya

analisis kompetitor contoh analisis kompetitor hardbox.co.id

Written By Almer

Almer adalah seseorang yang memiliki pemahaman baik dibidang packaging, hardbox, softbox, branding, marketing, dan bisnis.

August 30, 2025

Analisis kompetitor adalah hal yang wajib di dunia bisnis yang serba cepat seperti saat ini. Mengutip studi yang dipublikasi di Journal of Resources Development and Management, bisnis-bisnis yang benar-benar menganalisis baik pasar atau kompetitor biasanya lebih bertahan dibandingkan yang hanya mengikuti arus.

Maka dari itu, pada artikel ini akan dijelaskan tentang analisis kompetitor mulai dari pengertian, cara, dan contohnya. Mari simak bersama.

Apa Itu Analisis Kompetitor?

Analisis kompetitor dapat diartikan sebagai pendekatan yang sistematis untuk melihat para pesaing Anda dan metode apa yang mereka gunakan untuk berbisnis.

Analisis Ini mencakup seberapa sering produk mereka, layanan yang mereka tawarkan, taktik pemasaran yang mereka terapkan, seberapa besar kekuatan finansial yang mereka punya, dan pandangan apa yang dimiliki pelanggan terhadap mereka.

Selain itu, hasil akhir dari analisis kompetitor juga cukup jelas, yaitu agar Anda tidak melakukan kesalahan yang sama dengan para pesaing dan bisa melangkah lebih jauh dibandingkan kompetitor.

Tujuan Analisis Kompetitor

Ada beberapa tujuan dari Analisis kompetitor yang bisa Anda gunakan, seperti:

1. Mengenali Pesaing Utama

Anda harus mengetahui siapa yang menjadi rival utama dan sekunder. Hal ini akan mempermudah bisnis dalam memetakan kekuatan serta posisi di pasar.

2. Memahami Strategi Pesaing

Dengan menganalisis pesaing memasarkan barang, menentukan harga, berinteraksi di platform media sosial, atau menjaga hubungan dengan konsumen, Anda dapat menemukan peluang yang bisa dimanfaatkan, atau bahkan meningkatkan strategi yang sudah Anda terapkan.

3. Mengantisipasi Ancaman

Melalui analisis, Anda dapat meramalkan kemungkinan langkah-langkah strategis dari pesaing, seperti peluncuran produk anyar, perluasan pasar, atau promosi.

4. Mengantisipasi Pergerakan Pasar

Pesaing merupakan bagian integral dari ekosistem pasar. Mengamati reaksi mereka terhadap tren, inovasi, atau kebijakan tertentu dapat memberikan pemahaman tentang arah perkembangan industri.

5. Membantu Menyusun Strategi Usaha

Informasi dan wawasan dari para kompetitor dapat membantu dalam mengambil keputusan yang lebih cermat, baik itu dalam strategi pemasaran, pengembangan produk, maupun investasi.

Selalu ingat, strategi yang berdasarkan data dari pesaing akan memiliki kekuatan lebih dibandingkan yang hanya berdasarkan asumsi.

Manfaat Melakukan Analisis Kompetitor

Selain tujuan, ada juga banyak manfaat dari analisis kompetitor, yaitu:

1. Mengoptimalkan Taktik Pemasaran

Dengan mengetahui bagaimana pesaing menjangkau dan menarik perhatian konsumen, baik melalui sosial media, iklan online, promosi, atau program loyalitas, strategi bisnis Anda akan lebih terarah dan terukur.

2. Mengidentifikasi Kesempatan

Kekurangan atau celah dalam produk, layanan, atau pendekatan pesaing dapat menjadi peluang yang berharga dan dapat menciptakan solusi yang belum ditawarkan pesaing, sehingga menjadikannya sebagai keunggulan dalam menarik pelanggan.

3. Menghindari Kesalahan yang Sama

Anda dapat belajar dari kegagalan yang dialami oleh pesaing, seperti strategi yang tidak berhasil, produk yang kurang diminati, atau pelayanan yang tidak memuaskan.

4. Menyesuaikan Harga dan Promosi

Memahami harga yang ditetapkan oleh pesaing dan cara mereka memberikan nilai dapat membantu menentukan strategi penetapan harga yang efektif.

5. Meningkatkan Kepuasan Konsumen

Menganalisa cara pesaing menangani komplain, membangun hubungan dengan konsumen, dan memberikan pengalaman yang menyenangkan dapat menjadi referensi dan diinovasikan lagi dalam bisnis Anda.

Cara dan Contoh Analisis Kompetitor

Untuk menganalisis kompetitor terbilang sulit dan mudah, maka berikut ini panduan praktik analisis kompetitor untuk Anda.

1. Tetapkan Tujuan Analisis

Tujuan analisis yang perlu dipertimbangkan seperti:

  1. Memasuki pasar baru?
  2. Meluncurkan barang baru?
  3. Memperbaiki strategi yang sudah ada?

2. Kenali Kompetitor Anda

Kategorikan kompetitor menjadi dua jenis:

  • Kompetitor langsung: Menawarkan produk atau layanan yang serupa kepada konsumen yang sama. Misalnya: Pizza Hut dan Domino’s.
  • Kompetitor tidak langsung: Produk yang berbeda tetapi memenuhi kebutuhan yang mirip. Contoh: McDonald’s dan Domino’s.

Terapkan pendekatan “WWH”:

  • Who: Siapa pelanggan mereka?
  • What: Masalah apa yang mereka atasi?
  • How: Bagaimana cara menyelesaikan masalah tersebut?

3. Lakukan Penelitian Pasar

Gabungkan riset primer, seperti survei, wawancara, kelompok diskusi dan riset sekunder, termasuk analisis situs web, laporan keuangan, serta artikel berita.

Anda juga dapat memanfaatkan tools seperti:

  • SEMrush dan Ahrefs: Analisis SEO.
  • Facebook Ad Library: Memahami strategi iklan dari kompetitor.
  • SimilarWeb atau Moz Pro: Mengetahui lalu lintas dan kinerja situs.

4. Bandingkan Produk dan Harga

Setelah tiga langkah di atas, buatlah daftar fitur produk dari kompetitor dan bandingkan dengan produk Anda. Tinjau aspek-aspek seperti:

  • Kualitas
  • Harga
  • Kemudahan penggunaan
  • Layanan tambahan
  • Desain dan kemasan

5. Pelajari Metode Pemasaran dan Digital

Amati bagaimana kompetitor melakukan pemasaran mereka dengan menganalisis hal-hal berikut:

  • Gaya konten di media sosial
  • Iklan berbayar
  • Pemanfaatan SEO
  • Kampanye dari influencer
  • Pemasaran melalui email

6. Gunakan Analisis SWOT

Analisis para pesaing dengan SWOT yang terdiri dari:

  • Kekuatan: Apa saja keunggulan yang mereka miliki?
  • Kelemahan: Apa saja yang menjadi kekurangan mereka?
  • Peluang: Peluang apa yang bisa dimanfaatkan?
  • Ancaman: Ancaman apa yang mungkin muncul dari keberadaan mereka?

Contoh Tabel Analisis SWOT Brand Fashion Lari

AspekDeskripsi
Strengths (Kekuatan)Desain produk yang unik dan modern
Bahan berkualitas tinggi serta tahan lama
Brand memiliki reputasi yang solid di kalangan pelari
Weaknesses (Kelemahan)Harga produk cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan pesaing lokal
Jaringan toko fisik yang terbatas di kota-kota besar
Variasi produk yang kurang untuk pemula dan pelari kasual
Opportunities (Peluang)Tren hidup sehat dan berolahraga semakin meningkat – Potensi pasar e-commerce yang luas
Kesempatan berkolaborasi dengan komunitas lari serta acara marathon
Kemajuan dalam teknologi bahan yang baru
Threats (Ancaman)Persaingan yang sengit dari merek internasional dan lokal
Perubahan cepat dalam tren fashion
Ketidakpastian ekonomi yang berdampak pada daya beli konsumen

Contoh Matriks SWOT Brand Fashion Lari

Strengths (Kekuatan)Weaknesses (Kelemahan)
Opportunities (Peluang)Gunakan reputasi yang solid dan teknologi untuk bekerja sama dalam penyelenggaraan event lari
Tingkatkan penjualan melalui platform online agar dapat menjangkau pasar yang lebih luas
Ciptakan variasi produk yang lebih ramah anggaran agar dapat menarik perhatian pemula
Optimalisasi distribusi dengan mendirikan toko di berbagai kota baru
Threats (Ancaman)Tingkatkan kreativitas produk untuk mempertahankan daya saing dan keunikan dibandingkan pesaing
Pertahankan standar kualitas untuk menghindari kemungkinan adanya produk bajakan.
Lakukan diversifikasi produk untuk mengurangi ketergantungan pada segmen harga premium
Beradaptasilah dengan cepat terhadap perubahan dalam tren mode serta permintaan pasar

7. Tentukan Posisi Anda di Pasar

Sebagai contoh, Anda dapat mengatur variabel seperti “biaya” dibandingkan dengan “mutu pelayanan” atau “jangkauan pasar” dibandingkan dengan “kebahagiaan konsumen”.

Contoh Tabel Analisis Kompetitor Brand Fashion Olahraga Lari

Aspek SegmentasiBrand ABrand BBrand C
DomisiliKota besar (Jakarta, Bandung, Surabaya)Kota dan daerah semi-urban (Bogor, Bekasi, Medan)Kota kecil serta komunitas pelari lokal
MinatPerforma tinggi, ajang lari (marathon, 10K)Berlari sebagai gaya hidup, kebugaran & olahraga perkotaanBerlari demi kesehatan, komunitas dan hobi santai
KebiasaanLatihan teratur, berpartisipasi di event lari besarBerlarilah 2-3 kali dalam seminggu, bergabung dengan gymBerlari santai di pagi atau malam, menikmati komunitas pelari lokal
UsiaUsia 25–40 tahunUSia 18–35 tahunUsia 20–45 tahun (fleksibel dan inklusif)
Gaya Bahasa & LifestyleProfesional, berkompetisi, fokus pada hasilPerkotaan, penuh energi, stylish, milenial & generasi ZSantai, akrab, berorientasi pada komunitas, aktif di platform sosial
PendapatanKelas menengah atas (IDR 8–15 juta/bulan)Kelas menengah (IDR 5–10 juta/bulan)Kelas menengah bawah (IDR 3–8 juta/bulan)

Setelah Anda membuat tabel seperti yang ditunjukkan sebelumnya, Anda dapat memanfaatkan peta posisi kompetitif untuk mengevaluasi lokasi bisnis Anda dibandingkan dengan pesaing.

Contoh competitive positioning map

kompetitif mapping
peta posisi kompetitif

Brand A dan B merupakan merek internasional yang mengedepankan gaya hidup perkotaan dan olahraga, sedangkan Brand C adalah merek domestik yang menerapkan pendekatan berbasis komunitas dan menawarkan harga yang lebih terjangkau.

Analisis terhadap kompetitor lebih dari sekadar pengumpulan informasi. Nilai sejatinya terletak pada tindakan yang diambil berdasarkan data yang telah dikumpulkan.

Manfaatkan hasil analisis untuk:

  • Mengubah pendekatan bisnis Anda
  • Meningkatkan keunggulan produk yang dimiliki
  • Menemukan area pasar yang baru
  • Memperbaiki pengalaman pelanggan
  • Menyusun rencana pemasaran yang lebih ampuh

Selalu ingat untuk melakukan pembaruan analisis secara rutin sebab pasar senantiasa berubah. Dan yang paling krusial hindarilah bias konfirmasi. Biarkan fakta yang berbicara, bukan prasangka Anda.

In Article Box
order packaging disini hardbox.co.id

Artikel Lainnya

Rekomendasi Vendor Box Hampers Lebaran Terpercaya

Rekomendasi Vendor Box Hampers Lebaran Terpercaya

Ada banyak vendor box hampers lebaran, namun hanya beberapa yang bisa memberikan garansi, tepat waktu, dan kualitas premium. Ditambah lagi lebaran adalah hari yang spesial, jadi hampersnya pun harus isitimewa bukan hanya dari isi tapi juga desain. Maka dari itu, di...

10 Ide Rekomendasi Kue Lebaran Untuk Keluarga dan Jualan

10 Ide Rekomendasi Kue Lebaran Untuk Keluarga dan Jualan

Kue lebaran populer di Indonesia meliputi kue kering klasik yang rasanya renyah serta bentuk yang beraneka ragam. Untuk Anda yang ingin mempersiapkan lebaran dengan berjualan atau sekedar membuat untuk keluarga. Maka ini adalah sepuluh rekomendasi kue lebaran yang...

6 Ide Kegiatan Tahun Baru Untuk Keluarga dan Teman

6 Ide Kegiatan Tahun Baru Untuk Keluarga dan Teman

Kegiatan tahun baru seperti bakar-bakar dan bermain bersama biasanya melibatkan orang-orang berharga, namun kadang ada juga yang masih bingung harus melakukan apa saja. Maka dari itu di bawah ini ada enam ide kegiatan tahun baru untuk Anda yang bisa dijadikan...